Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2022

Perahu Kertas

"Aku capek tiap ngobrol pasti ngebahas perkare cinte yang nda ade abisnye" "Aku tahu, aku punye pengalaman di percintaan lebih banyak, sedangkan kau nda. Karene itu, aku nda kayak kau yang masih di fase menggebu-gebu." "Cerite ke orang lain lah, ke siape ke yang kau percaya" dan banyak lagi. Ia bilang tidak punya alasan, hanya senang dan merasa tenang jika berada di dekat "orang baru" ini.  Ini adalah tokoh ke sekian yang aku tulis di sini. Tidak ada habisnya, entah kapan habisnya. Angkasa selalu punya orang baru dan aku selalu sakit hati. Tidak bisakah semua ini berhenti? Tidak bisakah aku jadi manusia yang tidak peduli saja padanya? Kenapa aku harus merasakan semua ini? Aku terus bertanya dan mencari penjelasan, yang bahkan Angkasa sendiri tidak punya jawabannya. Aku harus bertanya kepada siapa lagi? Aku jelas tidak terima bagaimanapun kondisinya, siapapun itu. Aku akan selalu menuntut ini dan itu. Tidak ada puasnya. Kenapa aku merasa begitu in...